
Gelaran Piala Dunia 2018 di Russia kali ini rata-rata siaran langsungnya dapat disaksikan di malam sampai dini hari. Karena suami suka banget dengan bola, jadi kadang dibela-belain terjaga sampai dini hari hanya untuk menyaksikan pertandingan yang dihelat tiap empat tahun sekali ini. Walhasil, karena banyakan begadangnya, jadinya sore sering kali sudah mengantuk.
Ternyata, obat kantuk yang pas buat keluarga kami ini bukan hanya tidur dan ngopi, tapi makan makanan pedas bisa membuat mata langsung melek. Bukan olesin lombok ke mata ya, tapi sensasi kepedasan di mulut ini yang membuat kita bisa “ngoweh-ngoweh” seperti habis lari jogging 1,3 km dalam waktu 4 menit.
Rujak ini khas karena rasanya yang sangat ringan, kombinasi pedas, asam dan manis dari petis ikan, cuka dan gula. Untuk membuatnya bisa dilihat bahan dan cara di bawah ini:
Bahan-bahannya
- 2 sdt petis ikan
- 1/2 sdt cuka
- 5 buah cabe rawit (atau sesuai selera kepedasan yang diinginkan)
- gula dan garam secukupnya
- air panas kurang lebih 50ml atau secukupnya untuk mengencerkan bumbu rujak
- 1 biji buah timun dan bengkoang (bisa juga ditambahkan pula buah-buah lain yang teksturnya renyah dan rasanya cenderung manis sebagai alternatif)
Cara membuatnya
- siapkan semua bahan di atas, dan juga cobek ukuran sedang untuk mencampurkan bumbu rujaknya.
- campurkan bahan no 1, 2, 3, 4 dan 5 ke dalam cobek. uleg sampai semua halus. cicipi rasanya apakah sudah sesuai karena tiap orang terkadang punya selera manis, pedas, asam, asin yang berbeda.
- setelah bumbu selesai, potong buah-buahan dengan ukuran yang tidak terlalu tipis, atau sesuai selera, dan masukkan ke dalam wadah mangkok.
- masukkan bumbu yang sudah halus tadi ke dalam mangkok dan aduk sampai bumbu tercampur merata dengan buah-buahan.
- sajikan bersama kerupuk agar lebih nikmat dan kriuk.
Nah, cukup mudah kan untuk membuatnya.
Selamat mencoba.